Rindu Terlarang

Teruntuk kamu..[*]

Jika tiba-tiba matamu basah, barangkali ada sisa masalalu yang sedang memaksa masuk kembali menuju pikiranmu. Sisa masalalu itu berisi seseorang yang pernah membuatmu bahagia, tapi harus kau lepas dengan terpaksa karena berbagai ketidakmungkinan.

Maka biarkan matamu basah, jangan diusap. Berilah ia waktu untuk menggenang, mengalir lamban, hangat melewati pelipismu, lalu menetes di bantalmu. Namun kau tetap harus percaya bahwa keadaanmu sekarang sedang baik-baik saja. Hanya saja, saat ini pikiranmu sedang ingin merayakan apa yang tak mungkin lagi bisa terulang. Jangan takut, hanya pikiranmu dan Tuhan yang tahu..

Bagaimanapun juga, seseorang yang pernah membuatmu bahagia itu masih hidup di sana – di pikiran dan batinmu. Dengan cara apa pun kau mencoba meringkusnya, membunuhnya, percuma saja! Justru seseorang itu yang akan membuatmu mengerti bahwa selalu ada yang berharga dari masalalu. Bukankah semua orang berhak bahagia dengan segala keputusannya? Meskipun pada akhirnya keputusan itu tidak jatuh kepadamu.

Nikmati saja, sambil terpejam, hingga kau pulas tertidur.
Dengan begitu, setidaknya kau telah memberi waktu pada hatimu agar perih luka yang harus kau tanggung bisa reda begitu saja dengan cara yang sungguh sederhana, terpejam lalu merelakan. Seperti nafas yang kautarik dalam-dalam lalu kauhembuskan perlahan-lahan.

Jangan dipaksa untuk segera sembuh.
Sesekali, lukamu juga perlu diperlakukan layaknya sisa air hujan, biarkan ia mengering dengan sendirinya.

Catatan Kaki

*. Disarankan sambil putar lagu termellow dan memakai headset.




Enjoys and don't be share !

LittleLuth